Selama ini, jika kita berbicara
mengenai seks, maka yang terbersit dalam benak sebagian besar orang
adalah hubungan seks. Padahal, seks itu artinya jenis kelamin yang
membedakan pria dan wanita secara biologis.
Orang pasti akan menganggap tabu
jika membicarakan tentang seks, dianggapnya sex education akan
mendorong remaja untuk berhubungan seks. Sebagian besar masyarakat masih
berpandangan stereotype dengan pendidikan seks (sex education) seolah
sebagai suatu hal yang vulgar.
Pengertian Pendidikan Seks (Sex Education)
Pendidikan seks (sex education)
adalah suatu informasi mengenai persoalan seksualitas manusia yang jelas
dan benar. Informasi itu meliputi proses terjadinya pembuahan,
kehamilan sampai kelahiran, tingkah laku seksual, hubungan seksual, dan
aspek-aspek kesehatan, kejiwaan dan kemasyarakatan.
Pendapat lain mengatakan bahwa
Pendidikan Seks (sex education) adalah suatu pengetahuan yang kita
ajarkan mengenai segala sesuatu yang berhubungan dengan jenis kelamin.
Ini mencakup mulai dari pertumbuhan jenis kelamin (Laki-laki atau
wanita). Bagaimana fungsi kelamin sebagai alat reproduksi. Bagaimana
perkembangan alat kelamin itu pada wanita dan pada laki-laki. Tentang
menstruasi, mimpi basah dan sebagainya, sampai kepada timbulnya birahi
karena adanya perubahan pada hormon-hormon. Termasuk nantinya masalah
perkawinan, kehamilan dan sebagainya.
Pendidikan seks atau pendidikan
mengenai kesehatan reproduksi atau yang lebih trend-nya “sex education”
sudah seharusnya diberikan kepada anak-anak yang sudah beranjak dewasa
atau remaja, baik melalui pendidikan formal maupun informal. Ini penting
untuk mencegah biasnya sex education maupun pengetahuan tentang
kesehatan reproduksi di kalangan remaja.
Pentingnya Pendidikan Seks (Sex Education) Bagi Remaja
Ada beberapa hal mengenai Pentingnya Pendidikan Seks bagi Remaja, diantaranya yaitu:
• Untuk mengetahui informasi seksual bagi remaja
• Memiliki kesadaran akan pentingnya memahami masalah seksualitas
• Memiliki kesadaran akan fungsi-fungsi seksualnya
• Memahami masalah-masalah seksualitas remaja
• Memahami faktor-faktor yang menyebabkan timbulnya masalah-masalah seksualitas
Selain itu ada dua faktor
mengapa pendidikan seks (sex education) sangat penting bagi remaja.
Faktor pertama adalah di mana anak-anak tumbuh menjadi remaja, mereka
belum paham dengan sex education, sebab orang tua masih menganggap bahwa
membicarakan mengenai seks adahal hal yang tabu. Sehingga dari ketidak
fahaman tersebut para remaja merasa tidak bertanggung jawab dengan seks
atau kesehatan anatomi reproduksinya.
Faktor kedua, dari
ketidakfahaman remaja tentang seks dan kesehatan anatomi reproduksi
mereka, di lingkungan sosial masyarakat, hal ini ditawarkan hanya
sebatas komoditi, seperti media-media yang menyajikan hal-hal yang
bersifat pornografi, antara lain, VCD, majalah, internet, bahkan
tayangan televisi pun saat ini sudah mengarah kepada hal yang seperti
itu. Dampak dari ketidakfahaman remaja tentang sex education ini, banyak
hal-hal negatif terjadi, seperti tingginya hubungan seks di luar nikah,
kehamilan yang tidak diinginkan, penularan virus HIV dan sebagainya.
Ada beberapa pendapat yang
bilang, ”sex education” memang pantas dimasukkan dalam kurikulum di
sekolah menengah, apalagi siswa pada ini adalah masa pubertas.
Pendidikan Seks ”Sex education” sangat perlu sekali untuk
mengantisipasi, mengetahui atau mencegah kegiatan seks bebas dan mampu
menghindari dampak-dampak negatif lainnya.
Mungkin kita baru menyadari
betapa pentingnya pendidikan seks karena banyak kasus pergaulan bebas
muncul di kalangan remaja dewasa ini. Kalau kita berbicara tentang
pergaulan bebas, hal ini sebenarnya sudah muncul dari dulu, hanya saja
sekarang ini terlihat semakin parah. Pergaulan bebas remaja ini bisa
juga karena dipicu dengan semakin canggihnya kemajuan teknologi, juga
sekaligus dari faktor perekonomian global. Namun hanya menyalahkan itu
semua juga bukanlah hal yang tepat. Yang terpenting adalah bagaimana
kita mampu memberikan pendidikan seks (sex education) kepada generasi
muda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar